REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang
Yudhoyono membuka perkenalan Indonesia Young Leader Forum 2011 dengan
candaan ringan. Ia memperkenalkan dirinya sebagai Presiden RI dua
periode dan menyatakan dirinya bukan calon presiden 2014. “Anak dan
isteri saya juga tak mencalonkan diri di pilpres 2014,” ungkapnya
disambut tepukan hangat seisi Ritz Carlton Jakarta, Kamis (9/6).
SBY menambahkan bahwa pada tahun 2014 nanti Ia tidak memerlukan tim sukses untuk terlibat pemilihan presiden. “Insya Allah 2014 saya sudah jatuh tempo,” katanya disambut tertawa hadirin. Jawaban SBY tersebut untuk menanggapi pernyataan Ketua Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Erwin Aksa yang mengatakan sudah saatnya Indonesia dipimpin oleh generasi muda.
Presiden selanjutnya membuka presidential lecture pada acara tersebut dengan tema Memimpin di Era Perubahan. Kiteria pemimpin sukses, menurut SBY, berorientasi pada nilai, proses, dan hasil. Kepemimpinan, bagi SBY, adalah seni dan ilmu yang memengaruhi ilmu seseorang. Pemimpin harus memiliki karakter dan kapasitas intelektual. Orang yangs angat cerdas belum tentu memimpin. “Oleh karena itu harus belajar, didik, dan dididik,” lanjut SBY.
Indonesia Young Leader Forum 2011 dihadiri lebih dari seribu orang generasi muda yang umumnya pengusaha. 30 orang tokoh muda prestasinya mendunia, 120 orang namanya mulai dikenal nasional, dan 100 orang menjadi pemimpin tokoh di daerahnya masing-masing. Turut hadir dalam kegiatan tersebut keluarga SBY (anak dan isteri), Menko Perekonomia Hatta Radjasa, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, dan jajaran menteri.
SBY menambahkan bahwa pada tahun 2014 nanti Ia tidak memerlukan tim sukses untuk terlibat pemilihan presiden. “Insya Allah 2014 saya sudah jatuh tempo,” katanya disambut tertawa hadirin. Jawaban SBY tersebut untuk menanggapi pernyataan Ketua Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Erwin Aksa yang mengatakan sudah saatnya Indonesia dipimpin oleh generasi muda.
Presiden selanjutnya membuka presidential lecture pada acara tersebut dengan tema Memimpin di Era Perubahan. Kiteria pemimpin sukses, menurut SBY, berorientasi pada nilai, proses, dan hasil. Kepemimpinan, bagi SBY, adalah seni dan ilmu yang memengaruhi ilmu seseorang. Pemimpin harus memiliki karakter dan kapasitas intelektual. Orang yangs angat cerdas belum tentu memimpin. “Oleh karena itu harus belajar, didik, dan dididik,” lanjut SBY.
Indonesia Young Leader Forum 2011 dihadiri lebih dari seribu orang generasi muda yang umumnya pengusaha. 30 orang tokoh muda prestasinya mendunia, 120 orang namanya mulai dikenal nasional, dan 100 orang menjadi pemimpin tokoh di daerahnya masing-masing. Turut hadir dalam kegiatan tersebut keluarga SBY (anak dan isteri), Menko Perekonomia Hatta Radjasa, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, dan jajaran menteri.
No comments:
Post a Comment